Proses Pengambilan
Keputusan dalam Manajemen Organisasi
|
Pengambilan keputusan merupakan proses yang komleks yang memerlukan
penanganan yang serius. Secara umum, proses pengambilan keputusan meliputi
tujuh langkah beriktu (Gibson dkk, 1987):
1.
Menerapkan
tujuan dan sasaran : Sebelum memulai
proses pengambilan keputusan, tujuan dan sasaran keputusan harus ditetapkan
terlebih dahulu. apa hasil yang harus dicapai dan apa ukuran pencapaian hasil
tersebut.
2.
Identifikasi
persoalan : Persoalan-persoalan di seputar pengambilan keputusan
harus diidentifikasikan dan diberi batasan agar jelas. Mengidentifikasikan dan
memberi batasan persoalan ini harus tepat pada inti persoalannya, sehingga
memerlukan upaya penggalian.
3.
Mengmbangkan
alternatif : Tahap ini berisi pengnidentifikasian berbagai
alternatif yang memungkinkan untuk pengambilan keputusan yang ada. Selama
alternatif itu ada hubungannya, walaupun sedikit, harus ditampung dalam tahap
ini. Belum ada komentar dan analisis.
4.
Menentukan
alternatif : Dalam tahap ini mulai berlangsung analisis tehadap
berbagai alternatif yang sudah dikemukakan pada tahapan sebelumnya. Pada tahap
ini juga disusun juga kriteriatentang alternatif yang sesuai dengan tujuan dan
sasaran pengambilan keputusan. Hasil tahap ini mungkin masih merupakan beberapa
alternatif yang dipandang layak untuk dilaksanakan.
5.
Memilih
alternatif : Beberapa alternatif yang layak tersebut di atas harus
dipilih satu alternatif yang terbaik. pemilihan alternatif harus harus
mempertimbangkan ketersediaan sumberdaya, keefektifan alternatif dalam
memecahkan persoalan, kemampuan alternatif untuk mencapai tujuan dan sasaran,
dan daya saing alternatif pada masa yang akan datang.
6.
Menerapkan
keputusan : Keputusan yang baik harus dilaksanakan. Keputusan itu
sendiri merupaka abstraksi, sedangkan baik tidaknya baru dapat dilihat dari
pelaksanaannya.
7.
Pengendalian
dan evaluasi : Pelaksanaan keputusan perlu pengendalian dan evaluasi
untuk menjaga agar pelaksanaan keputusan tersebut sesuai dengan yang sudah
diputuskan.
Sumber : Modul Kuliah Komunikasi Organisasi, IPB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar